Postingan

Menampilkan postingan dari Juni, 2020

- azmannudinFiqih Zakat (14) pengetahuan islam azmannudin

Gambar
بسم الله الرحمن الرحيم Fiqih Zakat (14) Segala puji bagi Allah Rabbul 'alamin, shalawat dan salam semoga dilimpahkan kepada Rasulullah, keluarganya, para sahabatnya, dan orang-orang yang mengikutinya hingga hari kiamat, amma ba'd u : Berikut lanjutan pembahasan tentang fiqih zakat yang banyak merujuk kepada kitab Fiqhussunnah karya Syaikh Sayyid Sabiq , semoga Allah menjadikan penyusunan risalah ini ikhlas karena-Nya dan bermanfaat, aamin . Al Malul Mustafad (Harta Yang Baru Diperoleh) Barang siapa yang memperoleh harta yang berlaku haul (waktu setahun hijriyah) – namun ia tidak memiliki harta selain itu – dan harta itu telah mencapai nishab, atau ia memiliki harta yang sejenis yang tidak mencapai nishab, dan ketika digabungkan dengan harta yang baru diperoleh itu ternyata mencapai nishab, maka ketika ini dimulai haulnya. Saat sudah sempurna haulnya, maka harus dikeluarkan zakatnya. Jika seseorang memiliki harta senilai nishab, maka harta yang baru diperoleh tidak lepas da

- azmannudin200 Tanya-Jawab Akidah (4) pengetahuan islam azmannudin

Gambar
بسم الله الرحمن الرحيم 200 Tanya-Jawab Akidah (4) Segala puji bagi Allah Rabbul 'alamin, shalawat dan salam semoga tercurah kepada Rasulullah, keluarganya, para sahabatnya, dan orang-orang yang mengikutinya hingga hari Kiamat, amma ba'du: Berikut lanjutan 200 tanya jawab akidah berdasarkan Al Qur’an dan As Sunah yang merujuk kepada kitab A’lamus Sunnah Al Mansyurah Li’tiqad Ath Thaifah An Najiyah Al Manshurah karya Syaikh Hafizh bin Ahmad Alu Hakami rahimahullah , semoga Allah menjadikan penulisan risalah ini ikhlas karena-Nya dan bermanfaat, aamin . 200 Tanya-Jawab Akidah Islam 31. Pertanyaan: Apa dalil shalat dan zakat? Jawab: firman Allah Ta’ala, فَإِنْ تَابُوا وَأَقَامُوا الصَّلَاةَ وَآتَوُا الزَّكَاةَ فَخَلُّوا سَبِيلَهُمْ “Jika mereka bertobat, mendirikan shalat, dan menunaikan zakat, maka berilah kebebasan kepada mereka untuk berjalan.” (Qs. At Taubah: 5) وَمَا أُمِرُوا إِلَّا لِيَعْبُدُوا اللَّهَ مُخْلِصِينَ لَهُ الدِّينَ حُنَفَاءَ وَيُقِيمُوا الصَّلَاةَ وَيُؤْتُوا

- azmannudinTanya-Jawab Akidah Islam Untuk Anak pengetahuan islam azmannudin

Gambar
بسم الله الرحمن الرحيم Tanya-Jawab Akidah Islam Untuk Anak Segala puji bagi Allah Rabbul 'alamin, shalawat dan salam semoga tercurah kepada Rasulullah, keluarganya, para sahabatnya, dan orang-orang yang mengikutinya hingga hari Kiamat, amma ba'du: Berikut tanya jawab akidah Islam untuk anak , semoga Allah menjadikan penulisan risalah ini ikhlas karena-Nya dan bermanfaat, aamin . 1. Dari mana kita mengambil akidah kita? Jawab: Dari Al Qur’an dan As Sunnah. 2. Di mana Allah? Jawab: Di atas langit; bersemayam di atas Arsyi-Nya. 3. Apa dalil dalam Al Qur’an yang menerangkan bahwa Allah bersemayam di atas Arsyi? Jawab: Firman Allah Subhanahu wa Ta'ala, الرَّحْمَنُ عَلَى الْعَرْشِ اسْتَوَى "Allah Yang Maha Pemurah bersemayam di atas Arsyi.” (Qs. Thaahaa: 5) 4. Apa arti “ اسْتَوَى ” (bersemayam)? Jawab: Artinya “ على وارتفع ” , yakni tinggi dan di atas. 5. Untuk apa Allah menciptakan manusia dan jin? Jawab: Untuk beribadah hanya kepada-Nya dan tidak menyekutukan-Nya denga